Friday, January 13, 2017

Jenis baterai / Accu


A. Pengertian Baterai / Accu






 
Baterai adalah alat elektro kimia yang dibuat untuk mensuplai listrik ke sistem starter mesin, sistem pengapian, lampu-lampu dan komponen kelistrikan lainnya. Alat ini menyimpan listrik dalam bentuk energi kimia, yang dikeluarkannya bila diperlukan dan mensuplainya ke masing-masing sistem kelistrikan atau alat yang memerlukannya. Karena di dalam proses baterai kehilangan energi kimia, maka alternator mensuplainya kembali ke dalam baterai (yang disebut pengisian). Baterai menyimpan listrik dalam bentuk energi kimia. Siklus pengisian dan pengeluaran ini terjadi berulang kali dan terus menerus.

ACCU(mulator) atau sering disebut aki, adalah salah satu komponen utama dalam kendaraan bermotor, baik mobil atau motor, semua memerlukan aki untuk dapat menghidupkan mesin mobil (mencatu arus pada dinamo stater kendaraan). Aki mampu mengubah tenaga kimia menjadi tenaga listrik. Di pasaran saat ini sangat beragam jumlah dan jenis aki yang dapat ditemui. Aki untuk mobil biasanya mempunyai tegangan sebesar 12 Volt, sedangkan untuk motor ada tiga jenis yaitu, dengan tegangan 12 Volt, 9 volt dan ada juga yang bertegangan 6 Volt. Selain itu juga dapat ditemukan pula aki yang khusus untuk menyalakan tape atau radio dengan tegangan juga yang dapat diatur dengan rentang 3, 6, 9, dan 12 Volt.

B. Jenis Baterai / Accu

  • Baterai basah
yaitu baterai  yang  menggunakan cairan elektrolit air untuk merendam sel-sel yang ada di dalamnya.
Kalau soal body, aki basah hampir sama dengan aki kering, tetapi biasanya aki basah di desain lebih transparan agar pengguna dapat melihat kondisi ketinggian air aki, apakah masih layak digunakan atau tidak. Ada juga penanda garis batas untuk ketinggian air aki agar memudahkan pengguna kapan harus mengisi air aki.
Kelebihan :
1. Dapat dicas ulang apabila baterai soak dengan catatan body tidak rusak dan pecah
2.  Harga relatif lebih murah dari pada aki kering
kekurangan :
1. Pengguna wajib memeriksa kondisi level air aki secara berkala 


  • Baterai kering 


 
yaitu baterai yang tidak menggunakan cairan elektrolit, melainkan menggunakan gel sebagai pengganti cairan untuk merendam sel-sel aki. Dengan begitu pengguna tidak harus mengecek kondisi cairan aki, karena gel tidak mudah menguap dan dapat bertahan lama tanpa harus mengganti gel.
Bentuk dan desain body dari aki kering ini biasanya tidak tembus pandang, desainnya lebih simpel.
Kelebihan :
1. Tidak perlu cek level dan tambah cairan elektrolit
2. Dapat diletakkan dalam segala posisi
3. Self discharge lebih kecil
4. Relatif umur baterai lebih tahan lama 
Kekurangan :
1. Apabila baterai soak tidak bisa dicas ulang melaikan harus diganti dengan yang baru
2. Harga relatif lebih mahal dibandingkan dengan baterai basah










No comments:

Post a Comment